AKU DAN KAU

Aku berikan kau permata, agar kau dapat berkilau seperti cahayanya.

Aku berikan kau karang, agar kau kuat dan tegar seperti takdirnya.

Aku berikan kau rembulan, agar kau  menerangi kegelapan seperti keikhlasanya.

Dan Aku berikan kau air mata, agar kau tersenyum seperti ketulusanya.

SANG PENYAIR

Bukan sebuah do'a bila aku harus menjalani hidup seperti ini. dan bukan pula sebuah karma bila aku harus berbagi dengan untaian dalamnya lautan hati. tapi ini lah aku....!. memandang sebuah hidup bersama redupnya sang rembulan, mencari arti pada gelap nya sebuah sisi yang tak pernah lagi suci. berhari bahkan bertahun ku tandai waktu dengan keras nya akan kenyataan, agar kelak setiap torehan resah ku terbaca jelas di setiap dinding dinding nurani yang mulai merapuh.

Aku ungkap kan irama sebagai tanda kesedihan ku, dan aku tetes kan air mata sebagai ungkapan kebahagiaan ku. aku mengoyak setiap kegembiraan dalam jiwa ku, dan ku bakar setiap relung-relung  yang tak pernah sejalan dengan nyanyian keperihan ku. salah kah aku..?, bila ku jadi kan debu pada setiap petuah petuah yang tak pernah berpihak pada kodrat ku. aku ciptakan nuansa sebagai tanda bahwa aku ada, tapi makna dan umbaran ku terkadang lenyap tak berarti apa-apa.

  

Kini aku tenggelam bersama rentan nya iman dan keserakahanku. aku terpojok pada getirnya sebuah keadaan yang selalu setia menemani ku. bila malam kembali datang menghampiri ku, ku ucap kan pelan setiap ikhlas ku bersama lelah ku.

" YA ALLAH JADIKANLAH SETIAP SYAIR KU SEBAGAI PENUNUTUN JALAN HIDUP KU ".      

AKU

Aku adalah kerinduan di masa lalu. aku bercermin pada keadaan yang membayangi ku, mengajak ku terbang menjalani sepenggal sebuah perjalanan hidup ku.aku berteman kan rapuh yang mengiringi ku, membelai lembut di setiap cerita abadi ku.aku tak pernah bosan menerima setiap petuah resah ku, karena aku tahu meskipun aku berlari ke ujung dunia sekali pun dia kan datang menghampiri ku.

Setiap jejak yang ku tapak kan pada tanah yang berdebu, membekas indah penuh makna. bagaikan kemarau mengharap kan hujan begitulah aku menanti sebuah kenyataanku.aku pernah tersurut di antara sebuah jawaban, menghempas kan aku pada sebuah kegetiran. tapi aku tak pernah berniat tuk kembali keperaduan karena aku percaya pelangi indah tetap bersabar menerangi ku dalam hamparan.

Gelap ku adalah sebuah awal dari peneranganku. meskipun aku tahu terkadang aku menangis di antara cahaya yang bersinar. tapi air mata ku bukanlah sebuah ungkapan akan arti setiap dosa-dosa ku, ketertiadaan lah yang membuat ku bangga akan siapa aku sebenarnya.ketika angin samudera menerpa ku lembut menerbang kan setiap luka perih di jiwa ku, dengan bahagia aku berucap..

" YA ALLAH SEMOGA AKU TERMASUK ORANG-ORANG YANG KAU SAYANGI, ORANG-ORANG YANG KAU PELIHARA, DAN ORANG YANG BERUNTUNG BAIK DI BUMI MU MAUPUN AKHIRAT MU "

CERITA INDAH SANG PENGELANA

Seandainya do'a ku adalah penyejuk iman mu mungkin di setiap malam ku kan ku lantunkan bait-bait do'a untuk mu.dan seandainya setiap petuah-petuah ku adalah jalan kebahagian mu mungkin kata2 ku kan tanamkan di setiap relung hembusan nafas mu.aku angkat setiap resah yang menghujam nurani mu, dan aku sapih semua kesedihan yang mencengkram di setiap putihnya jiwa mu.

Aku bawakan bekal bila kelak aku tak ada lagi di sisi mu, ku bawakan cahaya sebagai penerang di setiap gulita mu agar kau tetap bercahaya dan berpijar di setiap kodrat mu.jaga lah ke anggunan mu seperti aku menjaga kehormatan mu, terbang dan melayang lah hingga di atas bumi terakhir dan katakanlah pada dunia " AKU ADALAH IMAM MU "

SEKELUMIT CINTA DAN KASIH SAYANG

Cinta adalah suatu alam kasih sayang, hubungan, kesenangan, keridhoan, dan ketenangan.ia adalah dunia cita-cita dan optimisme yang baik, kemarin yang indah, hari ini yang menyibukan, dan esok yang menjanjikan. Ia adalah sebuah perjalanan di dunia yang saling mengasihi, memahami, dan saling menolong.dalam kata cinta terkandung senyuman, pelukan, kerinduan, dan sambutan yang menggebu-gebu.

Bila engkau mengucapkan kata cinta, maka segeralah berdatangan kenangan-kenangan lama, pengertian-pengertian yang indah, dan sikap-sikap yang menyulitkan, jiwa kembali muda, hati kembali berharap, pertemuan kembali semarak, dan kehadiran kembali menyenangakan.

Bila kau ucapkan kata cinta, mengucurlah hujan harapan, berhembuslah angin ketulusan dan pengorbanan, cerialah raut wajah.

Apabila engkau mengucapkan kata cinta, maka seluruh badan di selimuti akan kerinduan, seluruh jiwa di balut penantian, dan hati di penuhi gambaran-gambaran tentang kekasih.